Sabtu, 06 Desember 2014

FF Minyeon-Baekhyun MinHyun Couple~ : " CUKUP! "


“ CUKUP! “





Author : Manami Arisihima
Genre   : Friendship, family, romance, comedy dsb
Main cast :  Park Min Yeon ( OC )
                    Byun Baek Hyun
Other cast : Park Yun Mi ( OC )
                    Song Hye Su ( OC )
                    Park Chan Yeol
                    Xi Lu Han
                   All member EXO
Warning   : Typo is art, plot nya sesuai dengan keadaan hati dan pikiran author . .#mwo?
Anyeong ^^ aku mau mempersembahkan ff baruku yang aku mulai kembali ketika sahabat ku sudah berbaik hati membuatkan blog untukku#jadi curhat O.o
Maklum author kudetnya minta ampun -_-“#Pletakk!!
Ahh sudah cukup berbasa-basi ria nya, so EXO belong to themself. But this ff and Baekhyun is really mine :* #dhuaarr abaikan . .
Happy reading . . . ^^ 


============ Author’s Pov =============================

“ MAKAN SAYURANMU PARK YUN MI !! “ gadis berambut gelombang sepunggung itu berteriak dengan suara super cempreng yang pernah dimiliki seorang gadis. Dia menatap teman satu apartementnya itu, seakan bisa memakannya langsung di tempat. Sementara itu gadis yang berponi, dengan rambut sebahu yang di teriaki itu justru menjulurkan lidahnya dengan sengaja. Membuat temannya seketika memberikan death glare kepadanya.
“ aku sudah bilang kan, aku tidak suka makan sayur Min Yeon Ahjumma . . lagipula, bukankah keuangan kita cukup untuk membeli daging hum?” ujarnya datar sambil menunjukan gigi gingsulnya yang membuatnya tampak manis.
“ YA! NEO . . ! “ balas Min Yeon sambil menunjuk-nunjuk Yun Mi dengan sumpit bekas dia makan tadi. Dan tak lupa suaranya, yang bisa membuat seluruh apartement ini bangun ketika mengira ada maling di sekitar mereka. Yun Mi terkekeh, dia senang sekali melihat wajah Min Yeon yang sudah merah padam seperti itu.
“ Yun Mi aku tidak main-main . . “ ujarnya lagi.
“ bukankah daritadi kita sudah bermain? ” ujar Yun Mi yang justru malah bertanya.
“ mwo?! ”
“ kau dari tadi berputar-putar mengelilingi meja makan. Bukankah kau sedang bermain kejar-kejaran, bersamaku kan? “ jawabnya, sambil kembali bertanya pada Min Yeon yang masih sibuk memikirkan apa maksud dari perkataan Yun Mi tadi. Beberapa detik kemudian . .
” MWO YA! Park Yun Mi!!! Habis riwayatmu sekarang!” jerit Min Yeon yang melengking, kembali menggema di seluruh apartemen. Dan mereka kembali memulai permainan kejar-kejaran mereka lagi.
“ ya! kalian berdua berisik sekali . . aku sampai bisa mendengar suara kalian dari dalam kamar mandi. Padahal semua keran air sudah kubuka tadi, seharusnya itu sudah cukup untuk meredam semua suara kalian kan?” tutur seorang gadis berambut panjang lurus sepinggang, wajah kecil dan handuk yang masih setia menggantung di leher gadis itu. Dia mendengus perlahan melihat kelakuan 2 sahabatnya itu. Sudut bibirnya tertarik membentuk sebuah senyuman.
“ Hye Su yah~ lihat ini . . “ ucap Min Yeon yang sudah tidak bermain kejar-kejaran(?) bersama Yun Mi lagi. Sekarang wajah manisnya tertekuk ke dalam, sambil memperlihatkan sisa sayuran yang ada di piring Yun Mi.
“ dia tak menghabiskan sayuran lagi . .” rengeknya berharap Hye Su akan membelanya. Hye Su tersenyum polos.
“ tapi Song Hye Su kau kan tahu bahwa aku ini bukan seorang pecinta sayuran yang baik. Mana mungkin aku bisa di samakan dengan – hamster –“ Yun Mi melirik tajam ke arah Min Yeon saat dirinya mengatakan Hamster. Seolah memperjelas bahwa apa yang di maksud hamster oleh dirinya itu adalah, Min Yeon.
“ ... yang setiap hari makannya hanya sayuran melulu. Mana ada orang yang menjadi pusing gara-gara makan daging, iya kan?” tukas Yun Mi yang langsung menarik nafas sejauh benua Antartika(?) karena celotehan panjangnya itu. Sedangkan yang mendengarkan, sudah berganti alam menuju alam yang lebih damai di atas awan sana(?). Ketika Yun Mi menyadari bahwa dirinya berceloteh panjang sendirian, dia segera memukul bahu Hye Su agar dia sadar kembali.
“ ahh, nde arraseo . . “ ujar Hye Su setengah sadar dengan mata yang masih terbuka dan menutup kembali. Tanda bahwa jiwanya belum terkumpul dengan seutuhnya(?). Yun Mi tersenyum penuh kemenangan.
“ ya! Kau dengar itu Park Min Yeon? Maka dari itu ahjumma-ku sayang, lain kali kita masak Bulgogi saja ne? “ ujarnya dengan wajah penuh dengan dosa(?). Sementara Min Yeon hanya bisa meremas-remas kaos yang dipakainya dengan gemas.
“ mworago? Bulgogi?? Kau masak saja sendiri, dan kau benar aku ini adalah seorang vegetarian!” ucap Min Yeon setengah berteriak, kesal melandanya saat ini.
“ ya! Kau marah? Jangan marah Ahjumma-ku sayang, kau tau kan aku ini tidak bisa masak?” ujar Yun Mi lagi yang setengah kaget mendengar apa yang di katakan oleh Mi Yeon tadi. Bisa gawat kalau Min Yeon tak mau masak lagi.
“ ya! Kau ini . . berhenti memanggilku Ahjumma! Ingatlah, umurmu itu lebih tua dariku 5 hari kau ingat?! ” tukas Min Yeon sebal, sambil mengkerucutkan bibirnya. Yun Mi terkekeh.
“ arra, arra . . tapi kan hanya lebih tua 5 hari, tak masalahlah “ ujarnya sambil mengibaskan sebelah tangan. MinYeon mendengus sebal.
“ dengar . . jika aku saja adalah Ahjumma, lalu kau itu apa?” tanya Min Yeon frustasi.
“ aku . . – “
“ bukankah Yun Mi itu adalah Umma? ” tanya Hye Su tiba-tiba dan polos sekali. Meninggalkan dua orang dengan mulut menganga dan mata terbelalak di sekitarnya. Mereka terlalu spheceeless mendengar apa yang di tanyakan oleh Hye Su tadi.
“ arraseo, aku adalah Umma di apartemen ini. Tapi kalau begitu, siapa Haelmoni apartemen ini huh? ” tanya Yun Mi memecah keheningan malam(?) -_-“
            Tepat di saat Min Yeon akan menjawab pertanyaan Yun Mi, suara Hye Su menyela ucapannya kembali. Sehingga memaksa gadis yang sebenarnya memiliki suara yang indah itu, untuk menutup mulutnya kembali rapat-rapat.
“ bukankah Haelmoni itu adalah Min Yeon juga?? ” ucapnya dengan nada bicara seperti anak 5 tahun. Polos sekali. Oh ayolah untuk seorang gadis berumur 18, tahun yang akan memasuki Seoul Arts Performing School. Itu sungguh terlalu . . terlalu menyeramkan.
            Keheningan kembali tercipta di antara 3 gadis itu. Hye Su menoleh ke kanan dan ke kiri memerhatikan kedua orang yang ada disampingnya. Di sebelah kiri sudah ada Yun Mi yang menunduk dan memegang perutnya, guna menahan tawa. Sementara disisi kanannya ada Min Yeon yang wajah putihnya berubah, menjadi merah. Sampai-sampai Hye Su pikir bahwa Min Yeon kerasukan Evil Kyuhyun oppa sehingga wajahnya menjadi merah padam.#ini Hye Su ngajak ribut -_-“
            Sampai akhirnya tawa Yun Mi menggelegar ke seluruh penjuru apartemen, disusul dengan suara ketukan pintu oleh tetangga sebelah dan Hye Su yang berlari ke depan dengan maksud, untuk membukakan pintu agar tetangganya bisa masuk dan bertamu ke dalam (?). Sampai akhirnya jeritan itupun keluar . .
“ CUKUP !!!!!!! . . . “
============ EXO’s dorm =============================
“ ishhh lihat Kris Hyung jelek sekali, saat perform Growl tadi “ ujar Sehun yang menolnton video hasil perform mereka di Music Bank tadi. Dia memerhatikan wajah seluruh wajah member EXO, sampai dia menemukan ekspresi wajah Kris yang kurang dikontrol(?) saat beberapa part lagu.
“ mana? Dimana?? “ ujar suara cempreng di belakang Sehun, yang langsung menyembulkan kepalanya di sela tangan Sehun. Pria mungil itu terlihat antusias sekali, karena akan melihat wajah konyol(?) milik Kris. #Whuaaa author di cekek Naga -_-“
“ ya! Baekhyun hyung panggil yang lainnya juga, biar kita bitha makin seru nontonnya “ ujar Sehun, disambut anggukan kepala dari Baekhyun.
“ ya, yeourobun!!! Ppalli, kita nonton . .” seru Baekhyun dengan suara 2 oktafnya. Semua kecuali Kris dan Suho ada disana sekarang. Dan ketika wajah Kris tertera dengan jelasnya di layar tv LCD itu, tawa 10 namja tampan itu kembali meledak.
“ buhahahahahahah . .” member EXO tertawa terbahak-bahak, sampai-sampai beberapa dari mereka tersedak air liur(?) mereka sendiri.
“ haha, kenapa muka dhuizzang bisa seperti itu? ” tanya Chen pada Tao yang di balas gelengan serta semburan tawa dari si Panda.
“ puhaha, Kris ah~ image cold guy mu langsung hilang begitu saja haha . .” ucap Xiumin sambil memegang perutnya yang sakit karena terlalu banyak tertawa.
            Sang unicorn dan pengendali tanah, saling bertatapan dan mengusap air mata yang ada di sudut mata masing-masing. So sweet sekali kan? Melihat 2 namja yang mengusap air mata temannya, karena mereka terlalu banyak menertawakan teman mereka yang lain(?) -_-“
            Dari semua tawa yang menggelegar itu, ada 3 suara tawa yang benar-benar mudah untuk menemukan siapa pemiliknya. Yang pertama suara tawa yang nge-bass yang teramat maskulin, Chanyeol. Yang kedua suara tawa yang amat sangat lembut mirip suara kekehan seorang yeoja, Luhan. Dan yang terakhir adalah suara tawa cempreng 2 oktaf yang dimiliki tuan cahaya, Baekhyun. Mereka bertigalah yang mentertawakan raut wajah konyol Kris paling keras.
            Tanpa merka semua yang tertawa sadari, orang yang menjadi bahan tertawaan mereka semua sudah ada di belakang mereka semua. Dengan tatapan yang siap menerkam siapapun di depannya, dia berjalan mendekat . .
“ apa yang kalian semua tertawakan? ” tanya Kris dengan tatapan death glare di matanya. Kai yang berada paling belakang, bulu kuduknya langsung berdiri. Begitu melihat sang dhuizzang menjulang tinggi di belakangnya. Dia menepuk bahu Kyungsoo yang berada di depannya. Memberi tanda bahwa si naga sudah ada disini.
            Seperti pesan berantai, Kyungsoo menepuk bahu Lay yang ada di depannya. Dan begitu seterusnya. Sampailah tepukan itu pada orang terdepan yang masih menonton TV sambil tertawa terbahak-bahak. Baekhyun dan Sehun yang mendapat tepukan di bahunya, langsung berbalik ke belakang.
“ ishh . . mwo ya, Chen hyung ini lagi lucu-lucunya . . “ tapi tepat saat Sehun menoleh, nyalinya seketika berubah ciut melihat Appa EXO yang menusukan(?) death glarenya pada semua member. Dia menoleh dan mendapati Baekhyun yang masih dengan setianya menertawakan wajah Kris.
“ buahahaha . .” tawa Baekhyun meledak ketika melihat tangan panjang Kris yang tak sengaja menampar wajahnya sendiri.
“ hyu- hyung . .” ucap Sehun tergagap sambil menepuk-nepuk bahu Baekhyun.
“ ishh . . “ Baekhyun mengenyahkan tangannya, dan melanjutkan tawanya yang melengking.
            Sementara itu Sehun mulai panik sekaligus parno(?) melihat mata laser Kris yang seolah bisa membelah badannya menjadi dua bagian. Susah payah Sehun membasahi tenggorokannya kembali dengan air liur.
“ hyung, Baekhyun hyung . . “ ucapnya lagi dan kali ini dia membalikan badan Baekhyun ke arah Kris. Tapi anehnya Baekhyun masih bisa tertawa terbahak-bahak, walaupun sudah melihat ekspresi Kris yang sirundung amarah.
“ hahaha, naga yang amat sangat aneh dan konyol!! “ ucap Baekhyun sambil mengusap air matanya sendiri. Tapi karena dirasa masih basah, dia mengangkat lengan baju Sehun untuk menghapus air matanya. Baekhyun pikir itu adalah tangan Sehun. Tapi sebenarnya itu adalah tangan sang Dhuizang, yang sudah berdiri menjulang di belakang Baekhyun.
” ekhemm, sudah selesai mentertawakanku nya Byun Bacon?” tanya Kris lembut, berusaha mengontrol emosinya sendiri.
” lihatlah wajah konyol dhuizang Sehun ah~ hahaha bodoh sekali . .” ujar Baekhyun masih tertawa, tapi kali ini dia menghadap ke belakang. Dan mata mungilnya membulat lebih dan lebih besar daripada nata Kyungsoo yang sedang melotot O_O. Sang dhuizang ada di depannya, dengan Suho di belakangnya yang hanya bisa geleng-geleng kepala. Dia hanya bisa pasrah akan nasib Baekhyun setelah Kris mengamuk padanya.
“ sekarang katakan padaku, siapa yang mulai menertawakan ku disini hah?! ” tanya Kris dengan nada suara yang mulai meninggi. Rahangnya mulai mengeras bersama urat-uratnya. Semua member hanya bisa menggelengkan kepala mereka perlahan. Memberi tanda pada Kris bahwa bukan mereka yang mentertawakan Kris lebih dulu.
“ member dengan tubuh paling kecil . .”
“ member dengan mata paling kecil . . “
“ member dengan kulit paling putih . . ” ucap member saling berbisikan. Sontak Kris mengarahkan tatapan membunuhnya pada Sehun. Sementara yang di tatap, menyembunyikan tubuh tingginya di balik badan mungil milik Suho umma(?) sambil menggigil ketakutan.
“ bukan aku hyung! Mungkin semua petunjuk tadi mengarah kepadaku, tapi aku punya satu petunjuk terakhir untukmu . .” ucap Sehun. Kris menaikan alisnya sebagai suruhan agar Sehun memberi tahunya petunjuk terakhir. Sehun mengatakannya dengan cepat dan keras.
“ member yang punya suara 2 oktaf !!! “ ujarnya. Kris berbalik dan menatap Baekhyun yang berdiri tepat di belakangnya. Tangannya sudah bersiap untuk menyerang namja imut yang ada di depannya itu. Sementara Baekhyun membeku. Dia tak bisa bergerak, setelah mendengar apa yang di katakan oleh Sehun tadi. Mata sipitnya menajam, menatap sosok Oh Sehun.
Apa-apaan ini Sehun?! Serunya dalam hati.
“ BYUN BAEKHYUN !!!!!!!!!!!!!!!!!! ” raung sang naga yang mulai mengejar mangsanya. Sementara Baekhyun hanya bisa berlari sekuat tenaga, menggunakan kaki pendeknya. Disusul dengan seluruh member, yang mengangkat tangan mereka semua masing-masing. Mereka mendoakan Baekhyun yang, mungkin akan kembali hanya tinggal nama saja(?)#amit-amit Baekki -_-
“ CUKUP !!! hyung pelakunya bukan aku, tapi OH SEHUN! ” seru Baekhyun yang terus berlari guna menyelamatkan nyawanya sendiri dari sang naga pencabut nyawa . .
====================== END ^^================================
GAJEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE!!!!!!!!!!!!! Pake bangettt -___________- tapi aku ini lagi seneng-senengnya nulis ff lagi dan menantang diri dengan ff yang genrenya pingin komedi gitu. Mian juga couplenya belum nongol, di tunggu tanggal mainnya yaaaa ^^/  Moga ga garing kayak kerupuk seblak(?) MUAHHHHHH Reader deul :*


Paaaaaaaaaaaaiiiiiii ^^ - Manami Arisihima - 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar